ALLAHKU LEBIH BESAR DARI MASALAHKU
ALLAHKU LEBIH BESAR DARI MASALAHKU
1 KORINTUS 10:13-14
Pencobaan-pencobaan
yang kamu alami ialah pencobaan-pencobaan biasa, yang tidak melebihi kekuatan
manusia. Sebab Allah setia dan karena itu Ia tidak akan membiarkan kamu dicobai
melampaui kekutanmu. Pada waktu kamu dicobai Ia akan memberikan kepadamu jalan
keluar,sehingga kamu dapat menanggungnya.
Karena
itu, saudara-saudaraku yang kekasih, jauhilah penyembahan berhala!
Shalom bagi kita semua! Kita harus
percaya bahwa Tuhan sangat mengasihi kita. Dia sudah merencanakan yang terbaik
bagi kita semua. Sekalipun kita saat ini diizinkan menghadapi banyak masalah,
bukan berarti Tuhan tidak peduli. Justru sebaliknya, Tuhan memiliki rencana
yang besar di balik persoalan hidup kita, karena Dia adalah Allah Yang
Mahakuasa. Saudara, keadaan zaman ini bukan semakin baik. Masalah hidup semakin
menekan manusia, bukan hanya orang-orang non-Kristen tetapi juga orang Kristen.
Tapi saudara tidak perlu takut sebab Allah kita lebih besar dari masalah kita.
Dalam
nats yang kita baca ini, Rasul Paulus mengingatkan orang-orang percaya di
Korintus supaya mereka belajar dari bangsa Israel yang dibawa TUHAN keluar dari
Mesir. Saat bangsa itu dibawa keluar dari Mesir banyak mujizat yang Tuhan
nyatakan dalam hidup mereka; laut terbelah dua, tiang awan,
tiang api, manna dari sorga, dll. Namun demikian mereka tetap bersungut-sungut,
berjinah, menyembah berhala, dan itu sangat menyakiti hati Tuhan. Karena dosa
itu, sebagian besar dari mereka tewas di padang gurun. Demikian juga
orang-orang percaya di Korintus, Paulus mengingatkan supaya mereka tidak
meninggalkan Tuhan saat mereka mengalami banyak masalah. Mereka harus tahu
bahwa orang percaya tidak terlepas dari masalah. Itu sebabnya ayat 12 mengatakan: “Sebab itu siapa yang
menyangka bahwa ia teguh berdiri, hati-hatilah supaya ia jangan jatuh!”. Firman
Tuhan ini juga ditujukan kepada kita semua. Sadari bahwa manusia tidak terlepas
dari masalah,baik orang yang tidak percaya maupun yang tidak percaya.
Perbedaannya adalah; orang yang tidak percaya menganggap masalah sebagai
hambatan, tetapi orang percaya menganggap masalah sebagi ujian untuk naik ke
level yang lebih tinggi.
Masalah, atau pencobaan yang kita
alami bukan dari Tuhan tetapi dari kesalahan kita sendiri (keinginan daging), perbuatan orang lain, bencana alam, terutama dari si Iblis. Mungkin kita sering
bertanya: Mengapa masalaku sangat banyak? Apakah Tuhan tidak peduli dengan
keadaanku? Saudara, Tuhan tidak pernah berjanji bahwa orang percaya tidak akan
mengalami masalah, tetapi Ia berjanji bahwa orang yang menandalkan Tuhan akan
menang atas masalah karena ALLAH KITA
LEBIH BESAR DARI MASALAH. Kalau Tuhan sanggup menyelesaikan masalah bangsa
Israel saat di padang gurun, Ia juga sanggup mengatasi semua masalah kita,
asalkan kita mengandalkan-Nya. Melalui kebenaran firman Tuhan dalam 1 Kor
10:13-14 ini, Tuhan berjanji bahwa MASALAH YANG KITA ALAMI ADALAH MASALAH BIASA
(13).
Apapun masalah yang kita alami saat ini adalah biasa, tidak luar biasa. Kenapa? Jawabnya karena kita memiliki Tuhan yang luar biasa. Mungkin kita bertanya, kenapa dikatakan bahwa masalah yang kita alami adalah masalah atau pencobaan biasa? Alasannya adalah:
Apapun masalah yang kita alami saat ini adalah biasa, tidak luar biasa. Kenapa? Jawabnya karena kita memiliki Tuhan yang luar biasa. Mungkin kita bertanya, kenapa dikatakan bahwa masalah yang kita alami adalah masalah atau pencobaan biasa? Alasannya adalah:
1. Masalah kita tidak idak melebihi
kekuatan manusia.
2. Sebab Allah setia
3. Pada waktu kamu dicobai Ia akan
memberikan kepadamu jalan keluar,sehingga kamu dapat menanggungnya.
Jika demikian
halnya, bukankah itu biasa? Masalah kita biasa karena Allah kita luar biasa, sebab Allah kita lebih besar dari masalah kita.
Ada maksud dan
tujuan Tuhan atas masalah yang kita alami, yaitu:
- Supaya kita kuat. Seorag petinju harus sering berlatih dan bertarung. Bahkan nyanya menjadi taruhan. Semua itu dilakukan supaya menjadi pemenang.
- Supaya kita senatiasa mengandalkan Tuhan. Melalui masalah yang kita alami Tuhan rindu supaya kita senantiasa mengandalkan-Nya, dan berkata: aku tidak dapat hidup di luar kasih-Mu Tuhan.
- Supaya kita rendah hati dan sabar. Melalui masalah Tuhan ingin merendahkan hati kita. Seandainya kita sukses, tidak ada tinggi ati dengan berkata bahwa semua yang ada padaku adala karena usahaku. Sebaliknya, jika kita gagal, tidak putus asa tetapi sambar karena percaya bahwa Allah lebih besar dari masalahnya.
- Supaya kita dewasa dalam iman.
- Supaya kita mengenal Allah secara pribadi, bukan hanya karena kata pak pendeta, kata pertua, kata ayahku dll, teapi kerena telah mengalami Tuhan melalui masalah.
- Melalui masalah Tuhan hendak mempersiapkan kita untuk meraih masa depan, baik di bumi maupun di sorga.

Di tengah kemajuan zaman ini, sangat banyak godaan bagi kita, khususnya orang percaya. Mungkin saja ketika kita mengalami masalah, kita cari alternative lain. Ada yang jatuh ke narkoba, seks bebas, merampok, perdukunan, dll. Ingat, jangan main-main dengan kasih karunia, nanti binasa seperti puluhan ribu umat Israel yang mati di padang gurun. Apapun masalah yang sedang kita alami, percayalah kepada Tuhan, dan bersandarlah kepada-Nya, maka padang gurun kehidupan yang sedang engkau alami akan diubah menjadi taman bunga yang indah.

Komentar
Posting Komentar